Tool yang umum digunakan untuk memperbaiki bad sector yang logical :
1. MHDD (www.hddguru.com) atau HDDScan
2. Victoria (http://www.hdd-911.com/index.php?opt...art=0&limit=15)
3. THDD
4. HDDL
5. PCHDD
6. HDD Repair Utility
Tool 1,2,3 merupakan standard tools (dalam artian tidak langsung menyentuh area firmware) - Semua tool ini ada di CD Hiren 9.0 cuma versinya tertinggal
Tool 4,5,6 merupakan service tools (dalam artian langsung menyentuh area firmware)
Pada prinsipnya, memang semua hard disk yang dijual sudah memiliki bad sector sejak produksi dari pabrik. Tabel kerusakan sector yang rusak ini dimasukkan dalam tabel P-List (Primary Defect List)
nah, untuk memudahkan user dalam penggunaan (mengingat bad sector akan terbentuk juga saat penggunaan sehari-hari), maka disiapkan satu tabel tambahan yaitu G-List (Grown Defect List) yang disediakan oleh pabrik untuk menampung tabel kerusakan sector saat penggunaan.
Secara konsep, P-List dan G-List dapat digabungkan (sehingga dengan sendirinya bad sector dianggap tidak ada), namun untuk memasukkan G-List ke P-List, dibutuhkan special ATA Command agar hard disk dapat mengerti apa yang harus ditambahkan ke tabel tsb.
Selain menggunakan ATA command, tersedia juga beberapa hardware (tidak dijual bebas) untuk mengakses system area hard disk agar dapat menggabungkan G-List dan P-List.
Tool/software yang saya sebutkan di post Z#1 di atas merupakan sebagian dari tool yang memiliki kemampuan melakukan manipulasi/modifikasi terhadap P-List dan G-List (item 4,5,6), namu8n diperlukan pengetahuan yang cukup mengenai struktur SA hard disk sebelum dapat melakukan manipulasi/modifikaasi tersebut agar tidak menyebabkan kesalahan yang malah memperparah kondisi hard disk.
Pengetahuan tentang ATA command sangat tertutup dan beredar di kalangan produsen hard disk dan teknisi spesialis hard disk.
Sebagian command yang bersifat umum dan universal (bukan merupakan special vendor ATA command) dapat anda temukan di situs http://www.t13.org (untuk IDE dan SATA) dan http://www.t10.org (untuk SCSI)
Apa yang dimaksud dengan area firmware/service area/SA ?
SA merupakan bagian khusus dari sector di piringan (platter) hard disk yang menyimpan informasi konfigurasi secara physical (jumlah C,H,S = Cylinder, Head dan Sector). Secara default, konfigurasi HDD modern ialah
Cylinder = 16383
Head = 16
Sector = 63
Informasi ini direkam dalam beberapa kode mikro program yang disebut modules. Didalam salah satu modules ini terdapat informasi mengenai tabel kerusakan SMART (Reallocation Sector Count, Ultra DMA CRC error, Spin retry count, dll).
Bad sector soft (logical) merupakan bad yang secara prinsip masih dapat diperbaiki dengan menggunakan tool yang disebutkan di atas.
Untuk MHDD :
1. Pertama, boot PC (tanpa HDD) untuk mengubah setting HDD di BIOS. Dalam artian HDD yg bermasalah jangan didetek di BIOS (set IDE detection ke "None" di BIOS)
2. HDD yang bermasalah harus dipasang di PC sebagai Primary Master. Boot PC dengan MHDD. Pilih HDD yang muncul pada saat MHDD mulai.
3. JIKA TERJADI ERROR SAAT BOOT DAN MHDD tidak loading : shutdown lagi PC anda, lepas kabel power HDD yg bermasalah dan boot lagi. Setelah boot berhasil, pasang kabel power HDD anda.
4. Tekan Shift+F2 untuk meng-initiate HDD anda yg bermasalah. Model dan firmware akan muncul di MHDD
5. Setelah MHDD mengenali type HDD anda dengan tepat, tekan tombol F4 dua kali untuk mulai menganalisa sector HDD tsb.
6. Jika proses scanning terganggu oleh informasi adanya bad sector dengan kode UNC, AMNF atau lainnya, anda dapat melewati area tersebut dengan menekan tombol panah kanan (->).
7. Informasi adanya bad sector pada area tertentu akan dicatat oleh MHDD pada file mhdd.log
8. Jika anda ingin mulai memperbaiki HDD ini, siapkan waktu luang yg cukup lama. Saya merekomendasikan proses ini dimulai pada malam hari saat akan tidur sehingga tidak menganggu aktifitas.
MHDD Manual
Penjelasan mengenai kode2 bad pada MHDD :
[FAQ] All about Hard Disk
Untuk menghapus kode bad sector dengan menggunakan MHDD, kita dapat menggunakan perintah "erase"
Pada prompt MHDD>, ketikkan perintan "ERASE" :
MHDD>erase
Start LBA = 0
End LBA = disesuaikan dengan informasi LBA maksimum yg tercantum pada bagian atas MHDD.
Untuk penggunaan MHDD pada USB box (external drive) :
Cara pakai MHDD untuk hardisk exsternal
Jika ingin memotong kapasitas HDD anda, anda menggunakan perintah HPA :
HPA (Host Protected Area) hanya bisa memotong LBA dari mulai 0 (null) sampai batas LBA terakhir sebelum ada kerusakan sector.
Jadi misalkan kita memiliki HDD 40 GB Maxtor dengan kapasitas asli LBA 80,293,248 dan memiliki sector yang rusak di area setelah 79,000,000, maka kita dapat memotongnya dengan perintah HPA :
MHDD>HPA
Enter new LBA : 69,999,999
Begitulah kurang lebih penjelasannya.
HPA tidak dapat digunakan kalau untuk memotong HDD dengan bad yang acak:
Misalnya HDD seperti contoh di atas juga, tapi dengan sector yang rusak di area 0-10,000 lalu berlanjut di 1,000,000-5,000,000 dan terakhir di 79,000,000 - 80,293,248.
Teknik pemotongan dengan kondisi seperti ini hanya mungkin menggunakan hardware HRT (HDD Repair Tools) PC 3000 LBA editor dan lainnya.
1. MHDD (www.hddguru.com) atau HDDScan
2. Victoria (http://www.hdd-911.com/index.php?opt...art=0&limit=15)
3. THDD
4. HDDL
5. PCHDD
6. HDD Repair Utility
Tool 1,2,3 merupakan standard tools (dalam artian tidak langsung menyentuh area firmware) - Semua tool ini ada di CD Hiren 9.0 cuma versinya tertinggal
Tool 4,5,6 merupakan service tools (dalam artian langsung menyentuh area firmware)
Pada prinsipnya, memang semua hard disk yang dijual sudah memiliki bad sector sejak produksi dari pabrik. Tabel kerusakan sector yang rusak ini dimasukkan dalam tabel P-List (Primary Defect List)
nah, untuk memudahkan user dalam penggunaan (mengingat bad sector akan terbentuk juga saat penggunaan sehari-hari), maka disiapkan satu tabel tambahan yaitu G-List (Grown Defect List) yang disediakan oleh pabrik untuk menampung tabel kerusakan sector saat penggunaan.
Secara konsep, P-List dan G-List dapat digabungkan (sehingga dengan sendirinya bad sector dianggap tidak ada), namun untuk memasukkan G-List ke P-List, dibutuhkan special ATA Command agar hard disk dapat mengerti apa yang harus ditambahkan ke tabel tsb.
Selain menggunakan ATA command, tersedia juga beberapa hardware (tidak dijual bebas) untuk mengakses system area hard disk agar dapat menggabungkan G-List dan P-List.
Tool/software yang saya sebutkan di post Z#1 di atas merupakan sebagian dari tool yang memiliki kemampuan melakukan manipulasi/modifikasi terhadap P-List dan G-List (item 4,5,6), namu8n diperlukan pengetahuan yang cukup mengenai struktur SA hard disk sebelum dapat melakukan manipulasi/modifikaasi tersebut agar tidak menyebabkan kesalahan yang malah memperparah kondisi hard disk.
Pengetahuan tentang ATA command sangat tertutup dan beredar di kalangan produsen hard disk dan teknisi spesialis hard disk.
Sebagian command yang bersifat umum dan universal (bukan merupakan special vendor ATA command) dapat anda temukan di situs http://www.t13.org (untuk IDE dan SATA) dan http://www.t10.org (untuk SCSI)
Apa yang dimaksud dengan area firmware/service area/SA ?
SA merupakan bagian khusus dari sector di piringan (platter) hard disk yang menyimpan informasi konfigurasi secara physical (jumlah C,H,S = Cylinder, Head dan Sector). Secara default, konfigurasi HDD modern ialah
Cylinder = 16383
Head = 16
Sector = 63
Informasi ini direkam dalam beberapa kode mikro program yang disebut modules. Didalam salah satu modules ini terdapat informasi mengenai tabel kerusakan SMART (Reallocation Sector Count, Ultra DMA CRC error, Spin retry count, dll).
Bad sector soft (logical) merupakan bad yang secara prinsip masih dapat diperbaiki dengan menggunakan tool yang disebutkan di atas.
Untuk MHDD :
1. Pertama, boot PC (tanpa HDD) untuk mengubah setting HDD di BIOS. Dalam artian HDD yg bermasalah jangan didetek di BIOS (set IDE detection ke "None" di BIOS)
2. HDD yang bermasalah harus dipasang di PC sebagai Primary Master. Boot PC dengan MHDD. Pilih HDD yang muncul pada saat MHDD mulai.
3. JIKA TERJADI ERROR SAAT BOOT DAN MHDD tidak loading : shutdown lagi PC anda, lepas kabel power HDD yg bermasalah dan boot lagi. Setelah boot berhasil, pasang kabel power HDD anda.
4. Tekan Shift+F2 untuk meng-initiate HDD anda yg bermasalah. Model dan firmware akan muncul di MHDD
5. Setelah MHDD mengenali type HDD anda dengan tepat, tekan tombol F4 dua kali untuk mulai menganalisa sector HDD tsb.
6. Jika proses scanning terganggu oleh informasi adanya bad sector dengan kode UNC, AMNF atau lainnya, anda dapat melewati area tersebut dengan menekan tombol panah kanan (->).
7. Informasi adanya bad sector pada area tertentu akan dicatat oleh MHDD pada file mhdd.log
8. Jika anda ingin mulai memperbaiki HDD ini, siapkan waktu luang yg cukup lama. Saya merekomendasikan proses ini dimulai pada malam hari saat akan tidur sehingga tidak menganggu aktifitas.
MHDD Manual
Penjelasan mengenai kode2 bad pada MHDD :
[FAQ] All about Hard Disk
Untuk menghapus kode bad sector dengan menggunakan MHDD, kita dapat menggunakan perintah "erase"
Pada prompt MHDD>, ketikkan perintan "ERASE" :
MHDD>erase
Start LBA = 0
End LBA = disesuaikan dengan informasi LBA maksimum yg tercantum pada bagian atas MHDD.
Untuk penggunaan MHDD pada USB box (external drive) :
Cara pakai MHDD untuk hardisk exsternal
Jika ingin memotong kapasitas HDD anda, anda menggunakan perintah HPA :
HPA (Host Protected Area) hanya bisa memotong LBA dari mulai 0 (null) sampai batas LBA terakhir sebelum ada kerusakan sector.
Jadi misalkan kita memiliki HDD 40 GB Maxtor dengan kapasitas asli LBA 80,293,248 dan memiliki sector yang rusak di area setelah 79,000,000, maka kita dapat memotongnya dengan perintah HPA :
MHDD>HPA
Enter new LBA : 69,999,999
Begitulah kurang lebih penjelasannya.
HPA tidak dapat digunakan kalau untuk memotong HDD dengan bad yang acak:
Misalnya HDD seperti contoh di atas juga, tapi dengan sector yang rusak di area 0-10,000 lalu berlanjut di 1,000,000-5,000,000 dan terakhir di 79,000,000 - 80,293,248.
Teknik pemotongan dengan kondisi seperti ini hanya mungkin menggunakan hardware HRT (HDD Repair Tools) PC 3000 LBA editor dan lainnya.